Jayapura (Kabar-Nusantara) - Suzana Wanggai, Plt. Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat yang hadir mewakili Plh. Gubernur Papua, Muhammad Ridwan Rumasukun, pada acara wisuda pertama Universitas Cenderawasih tahun akademik 2022-2023, Kamis (16/03/2023).
Suzana Wanggai menyatakan, disini diminta hadir oleh Plh Gubernur Papua membacakan sambutan, pada acara wisuda Universitas Cenderawasih sebagai Plt Asisten II bidang perekonomian dan kesejahteraan rakyat Sekda Provinsi Papua.
"Saya secara pribadi duduk disini juga sebagai Alumni Universitas Cenderawasih. Ini mengingatkan saya 29 tahun yang lalu, saya juga sama dengan adik-adik dan bapak-ibu wisudwan hari ini, mengikuti prosesi seperti ini, disini air mata saya jatuh luar biasa, karena merupakan hasil perjuangan yang luar biasa, " ungkapnys.
"Saya lulusan dari FKIP program studi bahasa Inggris, saya sama-sama satu angkatan dengan Rektor Universitas Cenderawasih saat ini," tambahnya.
Adapun sambutan Gubernur Papua pada Universitas Cenderawasih menyatakan, atas nama pribadi maupun Pemerintah Provinsi Papua dan seluruh masyarakat Papua, saya menyampaikan Selamat kepada Rektor dan segenap civitas akademika.
"Karena telah berhasil mendidik, dan membentuk para mahasiswa. Sehingga hari ini Universitas Cenderawasih dapat meluluskan 707 orang para wisudawan yang dilantik sebagai sarjana,” katanya.
Dia menjelaskan momentum wisuda saat ini merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak hanya dipandang sebagai acara seremonial rutin saja.
Tetapi lebih dari itu harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses manajerial, penyelenggaraan pendidikan. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penilaian hasil yang telah dicapai.
“Keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kerja keras dan usaha seluruh civitas akademika Universitas Cenderawasih. Bagi para wisudawan hari ini adalah awal bagi anda dalam langkah untuk meraih cita-cita, jangan cepat puas dengan ijazah yang saudara-saudari sekarang sedang pegang, teruslah melangkah pasti memasuki dunia pengabdian.
"Untuk itu saya mengajak kita semua untuk berpikir luar biasa mengubah cara pandang kita dengan mengatakan saya harus berguna, saya harus bisa bermanfaat bagi diri sendiri, bangsa dan tanah Papua,” jelas Suzana.
Wanggai berpesan jadilah sarjana penggerak, pelopor di dalam pembangunan dan tunjukkan kemampuan diri, kompetensi. Kembangkan kemandirian dan bekerja serta berkarya secara profesional.
Dengan pertolongan Tuhan yang maha Esa, setiap gerak dan langkah para sarjana akan menjawab yang di harapkan dan di banggakan oleh masyarakat.
“Akhirnya kepada ketua dan seluruh anggota senat, Rektor dan segenap civitas akademika serta keluarga besar Universitas Cenderawasih, saya juga menyampaikan selamat atas keberhasilan mengemban tugas dan tanggung jawab dalam mencerdaskan anak bangsa di Tanah Papua ini,” kesannya.
Wanggai juga mengutip dalam sambutan akhirnya Mazmur 126:5-6 TB berkata, orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.
"Selamat mengukir prestasi dan berjuang dalam kanca kehidupan di tengah-tengah masyarakat, " pungkasnya. (Isak Silak)
