-->

Notification

×

Iklan

Iklan searcher

Iklan

Lakukan Aksi Spontan Papua Butuh Suara Nabi

Jumat, 03 Februari 2023 | Februari 03, 2023 WIB Last Updated 2023-02-02T20:21:03Z


Jayapura (kabar-nusantara.com) - Di sela-sela pentahbisan Uskup Mgr Yulianus Teofilius Maatopaai Youw, mewarnai aksi spontan Soleman Itlay, Pemuda Katolik Awam mengatakan, pihaknya melakukan aksi spontan dengan membawa spanduk, itu  di Papua butuh suara kenabian, Kamis (02/02/2023). 


"Kami akan tetap berdoa untuk Uskup orang asli Papua berikutnya lagi. Noi Ancora Pregeremo' Per Il Prosimo Vescopo In Papua Per Altri Diocesi, Viene Da Sacerdote Papuano. I Popolo di dio in Papua supratutto i Papuani bisogno pastorale chiamare profetica," ungkapnya. 



Itlay menjelaskan We will still pray for the next indigenous Papuan bishop. Dia berharap gereja Katolik di Papua semakin berakar, kalau peran Uskup itu seimbang. Misalnya saudara-saudari dari luar atau orang asli Papua saja menguasai gereja atau menjadi Uskup itu akan sulit, umaat asli Papua lain tidak akan percaya. 


"Itu akan membuat gereja ini tidak eksis, goyang, umaat asli Papua sebenarnya tidak percaya Uskup-uskup saudara-saudari dari luar. Sehingga untuk menjaga itu, perlu ada keseimbangan, kita tulis begitu. Supaya  tahta suci Vatikan, terutama Paus Fransiskus mempertimbangkan situasi dinamika pastoral," jelas Soleman. 



Dia menuturkan, menyampaikan pesan seperti itu, supaya kedepan bisa perhatikan hal-hal ini secara jernih. Dan berharap Uskup baru ditahbiskan, melihat persoalan di sekitar tidak hanya sosial politik tetapi utama pendidikan, kesehatan. 


"Orang-orang yang tidak sempat tersentuh di bidang-bidang itu harus diperhatikan. Kami berharap itu, karena panggilan Gereja ada Misi Kristus disitu untuk menyentuh kemanusiaan," pungkasnya. (Obock Ishak Silak)

×
Berita Terbaru Update